Popularitas smartphone telah meledak dalam beberapa tahun terakhir tetapi jika Anda pikir pertumbuhannya kini telah menjadi datar-datar saja, Anda sangat salah. Menurut laporan mobilitas terbaru dari perusahaan teknologi komunikasi Ericsson, pertumbuhan smartphone diperkirakan terus membengkak setidaknya hingga tahun 2019.
Dalam laporan penjualan kuartalan terbaru perusahaan itu, Ericsson menemukan bahwa 55 persen dari semua handset yang terjual di seluruh dunia adalah smartphone. Walaupun begitu, smartphone mewakili hanya 25 sampai 30 persen dari semua langganan ponsel aktif.
Namun, selama enam tahun berikutnya, smartphone diharapkan untuk diperhitungkan sebanyak 60 persen dari seluruh langganan ponsel. Untuk menempatkannya dalam perspektif, Ericsson membayangkan 5,6 miliar dari 9,3 miliar ponsel yang digunakan pada tahun 2019 adalah smartphone. Alasan utama untuk pertumbuhan yang berkelanjutan itu adalah perkembangbiakan smartphone di Cina dan berbagai pasar yang sama-sama berkembang, seperti yang dicatat oleh perusahaan itu dalam laporannya.
Masuknya smartphone di pasar tidak diragukan lagi akan memiliki dampak pada lalu lintas data mobile. Ericsson percaya lalu lintas smartphone akan meningkat 10 kali lipat antara saat ini dan tahun 2019. Untuk membantu mendukung pengalaman ini, operator nirkabel akan perlu untuk terus menggelar jaringan yang memiliki kecepatan yang memadai.
Menurut laporan itu, jaringan WCDMA/HSPA diperkirakan akan mencakup 90 persen dari populasi dunia pada tahun 2019. Terlebih lagi, hampir dua pertiga dari populasi dunia akan tertutupi oleh jaringan 4G/LTE dalam rentang waktu yang sama.
Akankah Anda akan terus bertahan pada ponsel biasa Anda, atau Anda tahu seseorang yang seperti itu?
Sumber: techspot.com
