SanDisk dapat mengklaim dua tonggak dengan Extreme Pro CFast 2.0: sebagai kartu memori jenis apapun yang tercepat di dunia, dan juga kartu memori CFast 2.0 pertama. CFast 2.0 adalah sebuah varian kartu memori CompactFlash, yang spesifikasinya telah diumumkan oleh CompactFlash Association tahun lalu, memamerkan kecepatan hingga 600 MB/s melalui sebuah antarmuka SATA.
Kartu Extreme Pro CFast 2.0 belum benar-benar mencapai kecepatan transfer maksimum dari spesifikasi CFast 2.0, tetapi kartu tersebut mendukung kinerja seperti SSD. SanDisk mengklaim bahwa kartu tersebut mampu mencapai kecepatan 450 MB/s kecepatan baca dan 350 MB/s kecepatan menulis, dengan mengatakan bahwa hanya butuh waktu sekitar empat menit untuk memindahkan sebuah file sebesar 100 GB dengan kartu tersebut.
Karena spesifikasi CFast 2.0 itu masih baru, dukungan untuk kartu ini pada peralatan rekaman yang didesain untuk mereka akan masih terbatas. Arri Arima, sebuah kamera video profesional bergaya dokumentasi, akan menjadi salah satu perangkat yang mendukung kartu CFast 2.0 baru milik SanDisk, dengan kecepatan super cepat yang membuat kita dapat merekam video 2K dengan kecepatan 200 frame per detik dan pada bitrate tinggi.
Bagi pengguna yang ingin bertahan dengan kartu CompactFlash tradisional, SanDisk juga mengumumkan kartu CF dengan kapasitas terbesar yang telah mereka produksi, hadir dengan penyimpanan sebesar 256 GB. Harganya juga sesuai dengan kapasitasnya, dengan SanDisk memberi harga eceran reguler untuk kartu memori berkapasitas tinggi itu 1.809 dolar.
SanDisk belum secara pasti menentukan harga dari kartu Extreme Pro CFast 2.0 yang tersedia dalam kapasitas 60 GB dan 120 GB itu, namun nampaknya harganya juga tidak akan bisa murah saat mereka telah dipajang di toko-toko “segera”.
Sumber: techspot.com
