Tidak semua film populer dapat bebas dari kritikus film sama seperti bebas dari kritik netizen. Namun meskipun dikritik bahkan disindir habis-habisan, nyatanya film-film populer ini berhasil mendapatkan banyak penghargaan dan juga mendapatkan banyak keuntungan karena banyaknya penonton yang menonton film tersebut. Lalu apa saja 8 film populer dengan ending terburuk? Berikut ulasannya.
8. Return of The Jedi (1983)
Di posisi ke delapan film populer dengan ending terburuk ada salah satu film Star Wars yakni yang berjudul Return of The Jedi. Film yang dirilis di tahun 1983 ini dianggap memiliki ending yang terlalu kekanak-kanakan. Karena memang film ini memang populer di kalangan anak-anak dan remaja kala itu. Anggapan dari kritikus film adalah George Lucas atau bapak dari Star Wars tidak berani membunuh satu dari 3 karakter utama sehingga film ini kehilangan sedikit gelapnya atau sisi dewasa dari film ini. Tapi kasihan juga kalau dibunuh kan?
7 Titanic (1997)
Di posisi ke tujuh film populer dengan ending terburuk ada Titanic. Siapa yang tidak mengenal atau tahu film tentang tenggelamnya kapal raksasa yang dibumbui kisah percintaan. Sayangnya film ini terus-terusan dikritik dan bahkan dibuat banyak meme nya karena endingnya yang dianggap terlalu memaksakan untuk membunuh Jack atau pemeran utama laki-laki. Bahkan ada yang memberikan ide agar Jack dapat terus hidup dan bahagia dengan Rose dengan cara berbagi perahu mereka.
6. The Wolverine (2013)
Di posisi ke enam film populer dengan ending terburuk ada The Wolverine yang dirilis pada tahun 2013 lalu. Meski bisa dikatakan Logan menjadi salah satu kisah superhero yang menarik, namun pada seri ini mendapatkan sebuah kritik telak yakni keluar dari jalan ceritanya yang masih berhubungan dengan X Men yakni Wolverine berkunjung ke Jepang dan harus melawan robot Samurai raksasa dan harus kehilangan adamantiumnya. Tentu menjadi suatu hal yang berat bagi para fans.
5. Shutter Island (2010)
Di posisi ke lima ada Shuttle Island yang menjadi salah satu film populer dengan ending terburuk. Film yang dibintangi oleh Leonardo DiCaprio ini meraup kesuksesan karena thriller yang diberikan. Sayangnya, kritik tajam diberikan bahkan oleh para penonton yang tidak memahami sebenarnya apa akhir cerita dari kisah seseorang yang ternyata berhalusinasi akibat mengalami gangguan psikologis. Ending yang aneh menurut mereka.
