Google Kembangkan Mobil yang Dapat Mengendalikan Dirinya Sendiri

0
137

Laporan baru menunjukkan bahwa Google memiliki rencana untuk lebih jauh mengembangkan mobil yang dapat mengendalikan dirinya sendiri, mengintegrasikan teknologi futuristik mereka ke dalam kendaraan mereka; sangat kontras dengan metode mereka saat memodifikasi Toyota tua.

Menurut mantan penulis Wall Street Journal Amir Efrati, Google berniat untuk menggunakan mobil otonom dalam bentuk sebuah layanan “robo-taxi.” Taksi yang mengendarai sendiri itu awalnya akan disertai oleh seorang sopir untuk mengurangi kekhawatiran masalah keamanan, tapi akhirnya mobil itu sendirilah yang akan menavigasi jalanan. Dan seperti peluncuran terbaru dari Google Fiber yang dilakukan diKansas City, Google ingin bereksperimen dengan satu kota pada satu waktu.

Menariknya, ambisi Google untuk memasuki industri taksi bertepatan dengan investasi baru mereka di Uber, perusahaan yang berbasis di San Francisco yang menghubungkan para penumpang dengan pengemudi kendaraan mewah.

BACA JUGA:  Mozilla Kerjakan Solusi Layar Keduanya

Pada awalnya, mungkin tampak tidak bijaksana bagi Google untuk merancang dan mengembangkan sebuah mobil oleh mereka sendiri, terutama karena mereka hampir tidak memiliki keahlian di bidang ini. Ternyata, raksasa teknologi ini terpaksa melakukannya, karena usaha mereka mendekati produsen mobil besar untuk menciptakan sebuah kemitraan telah gagal. Selain itu, sikap do-it-yourself adalah pokok di Google, sebuah perusahaan yang telah berhasil merancang smartphone dan laptop mereka sendiri sebagai sebuah cara untuk menampilkan baik Android dan juga perangkat lunak Chrome.

Supaya ide ini membuahkan hasil, Google telah mengadakan pembicaraan dengan perusahaan komponen mobil seperti Continental AG dan Magna International. Menurut surat kabar Jerman Frankfurter Allgemeine Zeitung, Google telah hampir berhasil membuat kesepakatan dengan Continental, sebuah perusahaan yang tidak hanya menyediakan komponen untuk perusahaan pembuat mobil, tetapi juga membantu dalam proses perakitan kendaraan.

BACA JUGA:  500 Juta Dolar Untuk Memasarkan Moto X

Ada banyak hambatan regulasi dan politis yang harus dihadapi oleh Google, dan setelah semua kekhawatiran tersebut berhasil dilewati, pembeli yang berminat harus membayar dengan harga yang mahal. Saat ini, armada Toyota yang dipasangi kamera oleh Google menghabiskan biaya sekitar 150 ribu dolar untuk mengembangkan tiap unitnya. Tak perlu dikatakan lagi, masih membutuhkan waktu beberapa tahun lagi hingga kendaraan otonom penuh tersedia di pasaran bebas.

 

Sumber: techspot.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here